Minggu, 19 Desember 2010

Danau Air Asin di Pulau Satonda

Danau ditengah-tengah pulau Satonda ini berair asin karena ada jalur air dibawah yang berhubungan langsung dengan laut (Photo by Yudi)

"Jangan lupa make a wish di Satonda, have fun" ujar Riyanni Djangkaru melalui akun twitternya, @r_djangkaru, kepada saya ketika saya berkunjung ke Satonda 6 Oktober 2010.

Pulau Satonda terletak di sebelah utara Pulau Sumbawa, termasuk dalam wilayah administratif Kabupaten Dompu. Setelah perjalanan panjang melalui kaki Gunung Tambora, sekitar lima jam dari Lakey Hu'u, kami sampai di Desa Nangamiro, Dusun dan Labuan Beranti Kecamatan Pekat. Desa tersebut merupakan tempat untuk menyebrang ke Pulau Satonda. Perjalanan dengan perahu milik penduduk setempat mengambil waktu sekitar 20 menit. Dermaga pantai sederhana di pulau tak berpenghuni ini menyapa kami. Hanya ada pos polisi air yang sudah tak terawat dan paruga, bale-bale, untuk pengunjung istirahat sejenak.

Kamis, 16 Desember 2010

Susu Kuda Liar, Doping dari Sumbawa

Kuda-kuda ini hidup liar di padang rumput yang banyak terdapat di daratan Sumbawa (photo by YF)


Pernah dengar tentang susu kuda liar yang konon khasiatnya dapat menyembuhkan berbagai penyakit dan dapat meningkatkan stamina tubuh? Untuk anda yang tinggal di Jakarta dan Bandung mungkin sering mendengar tentang susu kuda liar. Lalu dari manakah berasal susu kuda liar ini? Dan tentu anda penasaran bagaimana kuda yang hidup liar bisa diambil susunya.

Rabu, 15 Desember 2010

Menyusuri Kaki Gunung Tambora, Perjalanan Deru Campur Debu

Gunung Tambora (2851 mdpl) yang terletak di ujung Utara pulau Sumbawa pernah mengguncang dunia dengan ledakannya yang maha dahsyat pada tahun 1815. Ledakan tersebut mengakibatkan korban jiwa lebih kurang 92.000 jiwa dan memusnahkan tiga kerajaan di sekitarnya, yaitu : Kerajaan Pekat, Kerajaan Sanggar dan Kerajaan Tambora. Bahkan dunia pada tahun itu tidak mengalami musim panas karena ditutup oleh debu Tambora

Lengge dan Jompa : Lumbung Padi Masyarakat Wawo - Kab. Bima - NTB

Lengge


Padi bagi masyarakat petani adalah harta mereka yang berharga. Mereka akan menyimpan padi dengan perlakuan khusus dan tempat khusus. Masyarakat Wawo di Desa Maria, 15 km dari ibu kota kabupaten Bima, mempunyai tempat penyimpanan padi yang diberinama Lengge. Bentuknya panggung terbuat dari kayu beratapkan ilalang atau rumbia berbentuk kerucut. Terdiri atas 2 tingkat. 

Bercengkrama dengan Ular di Wera

Rambo (katanya nama sebenarnya) bersama ular-ular jinak 



Kebanyakan orang pasti sepakat, ular adalah binatang melata yang menakutkan. Ular bisa menyebabkan kematian dengan bisanya yang beracun atau lilitannya yang sangat kuat. Namun lain halnya dengan ular-ular yang berada di suatu pulau karang, yang disebut Pulau Ular, di Kec. Wera, Kab. Bima, Propinsi NTB. Ular-ular di pulau karang tanpa dihuni manusia ini sangat jinak. jumlahnya mencapai ribuan ekor. Pulau Ular ini terletak berdekatan dengan objek wisata andalan lainnya dari Kab. Bima, yaitu Pulau Gilibanta dan Tolowamba. Dari Pulau Ular ini kita juga bisa lepas memandang Pulau Sangiang yang terdapat Gunung berapi.

Nothing is Impossible if You and Me Became Us

Babak perdelapan final Liga Champion 2016-2017 antara Paris Saint Germain vs Barcelona, pada pertandingan pertama dimana PSG jadi tuan ru...